Apa itu from Citizen to Smartizen?

Citizen adalah warga yang berada dalam dunia tertutup (close world), Netizen adalah warga yang berada dalam dunia terbuka (open world) & Smartizen adalah warga yang berada dalam dunia pintar (smart world).

Ada 3 tahap perubahan dari citizen ke smartizen :

1. Citizen
- Sistem tertutup (close system) : tidak semua orang bisa mengemukakan pendapat, tidak semua pedagang bisa berjualan di pasar, tidak semua pekerja bisa mendapat pekerjaan, tidak semua pelajar bisa masuk sekolah dll.

- Ada sekat wilayah : warga dunia terpisah karena adanya sekat wilayah/negara.

- Ada sekat golongan : warga dunia terpisah karena adanya sekat golongan.

- Offline : sistem yang digunakan hanya offline

2. Netizen
- Sistem terbuka (open system) : semua orang bisa mengemukakan pendapat, semua pedagang bisa berjualan di pasar, semua pekerja bisa mendapat pekerjaan, semua pelajar bisa masuk sekolah dll.

- Hilangnya sekat wilayah : tidak ada lagi sekat pemisah wilayah/negara antar warga.

- Hilangnya sekat golongan : tidak ada lagi sekat pemisah golongan antar warga.

- Online : sistem yang digunakan online saja

3. Smartizen
- Sistem pintar (smart system) : forum bisa mengoptimalisasi pendapat, pasar bisa mengoptimalisasi pedagang, pekerjaan bisa mengoptimalisasi pekerja, sekolah bisa mengoptimalisasi pelajar dll.

- Menyatunya seluruh wilayah : warga bebas keluar masuk wilayah/negara.

- Menyatunya semua golongan : warga bersatu secara utuh

- Realine : penyatuan sistem online & offline.

Komentar

  1. Netizen mulai terbentuk dengan adanya forum komunitas seperti kaskus, kompasiana dll, juga melalui media sosial seperti facebook, tweeter dll, serta melalui grup-grup instant message seperti whatsapp, line dll.

    BalasHapus
  2. Smartizen sudah mulai terbentuk dengan adanya pengguna Uber/grab/gojek dari mulai order di lapangan, nama konsumen & driver, kendaraan driver, tempat tujuan, rute navigasi sampai transaksi full semuanya dilakukan melalui aplikasi (penyatuan antara offline & online).

    BalasHapus
    Balasan
    1. ko smartizen sama ajah kaya netizen,?
      bukan sama mungkin lebih condong ke netizen.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Smart Economy

Smart Finance